BPM Universitas Muhammadiyah Magelang turut berperan dalam Rapat Koordinasi Nasional APMU PTMA di Jakarta, yang berlangsung dari 23 Juli hingga 25 Juli 2024, dengan tema “Urgensi Akreditasi PT & PS Dalam Perspektif Permendikbud Ristek 53 Tahun 2023 Tentang Penjaminan Mutu PT”. Kepala BPM universitas ini menjadi perwakilan aktif, menggarisbawahi komitmen kuat terhadap peningkatan mutu pendidikan tinggi. Acara ini mengumpulkan perwakilan dari berbagai universitas Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah di seluruh Indonesia, dengan fokus pada pembahasan isu-isu krusial yang berkaitan dengan penjaminan mutu pendidikan tinggi.
Para peserta rapat secara mendalam membahas strategi peningkatan mutu, seperti pengembangan kurikulum, sistem penilaian, dan akreditasi, serta penerapan teknologi dalam penjaminan mutu pendidikan tinggi. Hasil diskusi tersebut diharapkan dapat memberikan panduan praktis bagi perguruan tinggi anggota APMU PTMA dalam upaya mereka untuk menghadirkan pendidikan tinggi yang kompetitif secara global. Kepala BPM Universitas Muhammadiyah Magelang mengungkapkan harapannya bahwa partisipasi aktif mereka dalam acara ini akan mendorong kerjasama yang lebih erat dan kontribusi positif dalam meningkatkan mutu pendidikan tinggi di Indonesia.
Partisipasi berarti Universitas Muhammadiyah Magelang dalam rapat ini merupakan langkah nyata dalam mendukung visi Muhammadiyah untuk memberikan pendidikan tinggi yang berkualitas dan mampu bersaing secara internasional. Diharapkan perguruan tinggi di bawah naungan APMU PTMA akan semakin terpacu untuk menghasilkan lulusan yang siap bersaing di tingkat global.
Badan Penjaminan Mutu (BPM) akan turut serta dalam kegiatan asesmen lapangan untuk akreditasi program studi pendidikan profesi apoteker yang diselenggarakan oleh Lembaga Akreditasi Mandiri Pendidikan Tenaga Kesehatan (LAMPTKes) pada 3-5 Juli 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk mengevaluasi kualitas pendidikan yang diselenggarakan oleh program studi tersebut, dengan fokus pada pemenuhan standar pendidikan yang berlaku. Selama asesmen lapangan, berbagai pihak, termasuk dosen, mahasiswa, dan pengelola program studi, akan memberikan informasi mengenai implementasi kurikulum dan proses pembelajaran yang diterapkan.
Sebagai peserta, BPM berharap dapat memperoleh wawasan lebih mendalam terkait proses akreditasi, khususnya dalam konteks pendidikan profesi apoteker, serta menerapkan pengetahuan tersebut untuk mendukung peningkatan mutu pendidikan di lembaga yang mereka kelola. Kegiatan ini juga memberikan kesempatan bagi BPM untuk memperkaya pemahaman mengenai penjaminan mutu yang efektif dalam bidang pendidikan kesehatan, guna memperkuat kualitas program studi di masa depan.
Badan Penjaminan Mutu (BPM) berpartisipasi dalam kegiatan visitasi akreditasi untuk Program Studi Profesi Ners yang diadakan oleh Lembaga Akreditasi Mandiri Pendidikan Tenaga Kesehatan (LAMPTKes) pada 27-28 Juni 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk melakukan penilaian terhadap kualitas pendidikanProfesi Ners dan memastikan Program Studi tersebut memenuhi standar yang ditetapkan. Selama kegiatan, berbagai pihak, termasuk pengelola program studi dan tenaga pendidik, akan memberikan informasi terkait proses pembelajaran dan pengembangan yang berlangsung di program studi tersebut.
Sebagai peserta, BPM memperoleh kesempatan untuk memperdalam pemahaman tentang prosedur akreditasi Profesi Ners dan bagaimana standar mutu pendidikan diterapkan di bidang kesehatan. Partisipasi dalam visitasi ini juga memungkinkan BPM untuk memperkaya pengalaman dan pengetahuan dalam melaksanakan penjaminan mutu di lembaga pendidikan, sehingga dapat lebih efektif dalam mendukung peningkatan kualitas pendidikan di institusi ke depannya.

Badan Penjaminan Mutu (BPM) kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan mutu pendidikan tinggi dengan menggelar program pendampingan penyusunan dokumen akreditasi program studi di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Kegiatan ini merupakan langkah konkret dalam mendukung upaya fakultas dalam memenuhi standar kualitas yang ditetapkan oleh lembaga akreditasi.
Bertempat di Ruang Sidang Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan pada Selasa 4 Juni 2024, kegiatan pendampingan ini dihadiri oleh para tenaga ahli dari BPM yang akan memberikan bimbingan serta arahan kepada tim pengelola program studi dalam menyusun dokumen-dokumen yang diperlukan untuk proses akreditasi.
Selain memberikan panduan teknis, kegiatan ini juga menjadi forum diskusi antara BPM dan fakultas untuk bertukar informasi serta pengalaman terkait implementasi standar akreditasi. Hal ini diharapkan dapat memperkuat kerja sama antara kedua belah pihak dalam meningkatkan kualitas pendidikan di lingkungan fakultas.
Kegiatan pendampingan penyusunan dokumen akreditasi program studi ini diharapkan dapat menjadi awal yang baik dalam perjalanan fakultas menuju peningkatan mutu pendidikan yang berkelanjutan. Dengan kolaborasi antara BPM dan fakultas, diharapkan standar kualitas pendidikan tinggi di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan dapat terus ditingkatkan demi masa depan yang lebih cerah bagi para mahasiswa dan masyarakat.

Badan Penjaminan Mutu Universitas Muhammadiyah Magelang melakukan pendampingan asesmen lapangan dalam rangka proses akreditasi perguruan tinggi. Acara tersebut dihadiri oleh tim Assesor dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) yang bertugas untuk menilai kualitas dan standar pendidikan yang diterapkan di universitas.
Tim Assesor BAN-PT melakukan peninjauan mendalam terhadap berbagai fasilitas akademik, sistem pembelajaran, serta manajemen administrasi universitas. Mereka berinteraksi langsung dengan fakultas, staf, dan mahasiswa untuk mendapatkan gambaran komprehensif tentang proses belajar mengajar dan aktivitas akademik yang berlangsung di kampus. Universitas Muhammadiyah menyambut kedatangan tim Assesor dengan antusias dan memastikan bahwa semua persiapan telah dilakukan secara matang guna memenuhi semua kriteria yang ditetapkan oleh BAN-PT untuk mencapai akreditasi Unggul perguruan tinggi.

